Ditulis oleh Larka | 
Startup seputar F&B memiliki potensi yang sangat besar karena industri tersebut tidak pernah ada habisnya. Di antara beberapa jenis startup seputar F&B, kebanyakan diisi oleh startup Point of Sales (POS) atau kasir digital. Karena itu, terjun ke pasar POS barangkali kurang bijaksana apabila tidak memiliki modal yang besar untuk perang harga. Maka dari itu, ada baiknya memilih jenis startup lain seputar F&B yang masih potensial. Salah satu yang bisa dipilih adalah Cloud Menu. Kali ini Layana.ID akan membedah terkait potensi, tantangan, fitur-fitur yang wajib ada, dan juga cara pembuatan aplikasi untuk startup ini.
Potensi dan Tantangan
Startup jenis ini berfungsi untuk mempermudah proses pemesanan para pelanggan saat berada di gerai F&B. Mereka tidak perlu beranjak dari meja untuk memesan. Cukup melakukan scan QR Code untuk mengakses menu, melakukan pemesanan, sekaligus pembayaran tanpa harus meninggalkan meja. Begitu transaksi selesai, pelanggan tinggal menunggu pesanan diantar.
Dari sisi outlet juga mendapatkan kemudahan menerima order. Kasir tidak perlu melayani satu per satu pelanggan yang ingin pesan. Begitu orderan masuk, maka tinggal inputkan ke sistem POS, proses pembayaran, dan cetak captain order untuk diberikan ke bagian bar dan kitchen. Dengan sistem cloud menu, pelayanan akan semakin cepat dan memberikan efisiensi yang tinggi.
Karena semua kemudahan proses itu, maka banyak pebisnis F&B yang pasti akan tertarik dengan produk dari startup tersebut. Model bisnis yang bisa diterapkan adalah sistem langganan. Jadi, setiap pebisnis F&B harus melakukan pembayaran berkala setiap bulan untuk bisa mengakses layanan dari aplikasi startup Anda.
Meski demikian ada tantangan besar yang menghalangi potensi startup jenis ini. Yakni perilaku pelanggan. Sampai saat ini pelanggan di sebuah restoran, kafe, atau coffee shop, cenderung lebih suka melakukan pemesanan langsung di kasir. Belum terbentuk ekosistem mereka mau memesan lewat cloud menu. Lantas bagaimana cara mengatasi tantangan tersebut? Salah satu aranya adalah startup Anda harus bisa bekerjasama dengan brand F&B besar yang sudah punya reputasi baik. Begitu sudah terjamin kerjasama, dan pelanggan di setiap outlet pada brand itu diarahkan melakukan pemesanan menggunakan aplikasi startup Anda, maka bisnis-bisnis lain akan mengikuti.
Hal ini sama dengan ketika proses pembayaran di coffee shop berubah, dari yang awalnya bayar setelah menikmati hidangan, menjadi bayar di awal saat memesan. Proses transisi perilaku tersebut tidaklah cepat, namun semakin ke sini, ada banyak coffee shop, kafe, atau rumah makan yang menerapkan sistem bayar di depan. Hal serupa rasanya bisa juga berlaku pada perilaku pesan dan bayar melalui meja.
Fitur Apa Saja yang Wajib Ada dalam Aplikasi Startup Cloud Menu
Setelah mengetahui potensi dan tantangan, kini waktunya untuk melakukan pembedahan fitur apa saja yang harus ada pada aplikasi startup ini. Kita bagi menjadi dua sisi, yakni sisi pelanggan dan sisi outlet F&B. Dari sisi pelanggan, aplikasi ini harus memiliki fitur pemesanan menu di meja. Semua informasi terkait menu harus lengkap ada di aplikasi tersebut.
Terkait ketersediaan juga harus detail. Saat melakukan pemesanan, pelanggan juga harus bisa menginputkan berbagai notes seperti less sugar, less ice, atau yang lain-lainnya. Setelah memilih beberapa menu, pelanggan juga harus bisa melakukan check out dengan mudah. Setelah proses check out, pelanggan bisa memilih beragam metode pembayaran. Barulah setelah selesai melakukan pembayaran, pelanggan tinggal menunggu. Selain itu, pelanggan juga bisa melihat jumlah antrian pesanan dan estimasi pengantaran menu pesanannya.
Dari sisi outlet, aplikasi tersebut bisa memberikan notifikasi serta antrian orderan dengan detail. Aplikasi tersebut juga harus memiliki fitur integrasi dengan sistem POS sehingga kasir tidak perlu melakukan penginputan dua kali. Selain itu, aplikasi tersebut juga penting memiliki sistem komunikasi dengan setiap pelanggan yang ada di meja. Kasir bisa memberitahukan berbagai info penting apabila memang dibutuhkan. Sistem aplikasi ini juga harus memiliki fitur update ketersediaan menu, sehingga meminimalisir pelanggan yang salah memesan menu kosong.
Bagaimana Cara Membuat Aplikasi untuk Startup Cloud Menu?
Setelah mengetahui potensi, tantangan, dan fitur yang wajib ada, maka pertanyaan berikutnya adalah bagaimana cara pembuatan aplikasinya. Tentu saja Anda harus bekerjasama dengan vendor IT atau software house yang terpercaya dan kompeten. Salah satu yang bisa Anda pertimbangkan adalah kami, Layana.ID.
Kami adalah perusahaan software house yang sudah berdiri sejak 2016 dan telah membantu banyak bisnis baik besar maupun kecil, BUMN maupun swasta, dan nasional maupun international, untuk melakukan digitalisasi. Kami bisa membantu Anda merealisasikan semua ide digitalisasi perusahaan Anda. Ingin berkonsultasi terkait pembuatan platform aplikasi startup cloud menu terlebih dahulu? Jangan ragu untuk hubungi kami.