Palang Merah Indonesia (PMI) sering menghadapi keterbatasan seperti sulitnya koordinasi antar relawan, sulit pendataan relawan dan keterampilan yang dimiliki, kurangnya pantauan efektivitas program serta penggunaan dana donasi. Terlebih pelaporan pelacakan dana yang tidak transparan membuat sebagian masyarakat dan donatur kurang percaya terhadap program penggalangan dana yang dibuat. Keterbatasan dalam memperoleh bantuan atau informasi yang diperlukan selama bencana atau situasi darurat juga tidak jarang dirasakan oleh masyarakat, hal tersebut juga dirasakan para relawan yang kesulitan dalam merespons dengan cepat dan efektif terhadap situasi darurat yang meluas atau kompleks. Kemampuan untuk menyediakan layanan juga terhambat karena tidak mengikuti perkembangan teknologi yang efisien.
Manajemen sumber daya yang tidak dilakukan dengan baik, seperti dalam hal dana, personel, maupun peralatan, dapat membatasi kemampuan organisasi untuk memberikan respons yang cepat dan efektif terhadap bencana atau kejadian darurat lainnya.
Maka dari itu, aplikasi mobile menjadi opsi yang memungkinkan bagi palang merah indonesia untuk meningkatkan efisiensi, responsivitas, dan efektivitas dalam menyediakan layanan kemanusiaan dan bantuan selama situasi darurat dan bencana. Akan tetapi aplikasi seperti apa yang cocok untuk PMI?
Aplikasi yang dapat melakukan koordinasi dan komunikasi lebih baik, respon cepat dan efektif, transparansi dan akuntabilitas, edukatif, pengelolaan donasi dan dana bantuan yang efisien. maka dari itu aplikasi PMI perlu fitur-fitur yang berguna baik bagi organisasi itu sendiri maupun bagi masyarakat secara umum.
Fitur Utama yang Diperlukan PMI
Pendaftaran dan Manajemen Relawan Online
Pengembangan platform digital untuk pendaftaran relawan secara online.
Sistem manajemen relawan yang terintegrasi untuk melacak kehadiran, keterampilan, dan kontribusi relawan.
Pemetaan Relawan
Integrasi dengan peta untuk menampilkan lokasi relawan yang terdaftar, memungkinkan koordinasi yang lebih baik dalam respons darurat.
Pemberitahuan Kegiatan dan Pelatihan
Fitur untuk memberikan pemberitahuan tentang kegiatan, pelatihan, atau pertemuan yang dijadwalkan kepada relawan.
Panduan Pertolongan Pertama
Modul yang memberikan panduan langkah demi langkah tentang pertolongan pertama untuk berbagai jenis kecelakaan atau kondisi medis.
Donasi Online
Integrasi dengan sistem pembayaran untuk memfasilitasi donasi online kepada Palang Merah Indonesia.
Pelaporan Darurat
Fitur yang memungkinkan pengguna untuk melaporkan kejadian darurat atau bencana, beserta lokasi dan detail informasi lainnya.
Pemetaan Bencana dan Tempat Penampungan
Pemetaan bencana dan lokasi tempat penampungan terdekat untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.
Chat atau Konsultasi Medis
Fasilitas untuk konsultasi medis online dengan relawan atau tenaga medis yang tersedia.
Pemberitahuan Kesehatan
Pengiriman pemberitahuan dan saran kesehatan kepada pengguna terkait dengan wabah penyakit atau kejadian medis lainnya.
Kampanye Kesehatan dan Keselamatan
Modul untuk mengedukasi pengguna tentang kesehatan masyarakat, keselamatan, dan pencegahan penyakit.
Pelaporan Donasi dan Penggunaan Dana
Fitur untuk melaporkan penggunaan dana donasi dan memberikan transparansi kepada para donatur.
Peta Donasi
Menampilkan peta atau daftar lokasi yang menerima donasi atau bantuan dari Palang Merah, serta informasi terkait distribusi dan penggunaan bantuan.
Jaringan Layanan Kesehatan
Informasi mengenai rumah sakit, puskesmas, dan fasilitas kesehatan lainnya di sekitar pengguna, termasuk informasi kontak dan alamat.
Kontak Darurat
Daftar kontak darurat termasuk nomor telepon penting seperti polisi, pemadam kebakaran, dan layanan ambulans.
Sistem Pelaporan dan Evaluasi
Fitur untuk melacak dan mengevaluasi kinerja operasional dan respons darurat Palang Merah Indonesia.
Pemantauan Kesehatan Masyarakat
Menyediakan informasi terkait statistik kesehatan masyarakat, penyakit yang menular, dan peringatan kesehatan lainnya.
Notifikasi Waspada Bencana
Pemberitahuan otomatis tentang potensi bencana atau situasi darurat berdasarkan lokasi pengguna.
Integrasi Media Sosial
Integrasi dengan platform media sosial untuk memperluas jangkauan informasi dan kampanye Palang Merah Indonesia.
Sistem Penghargaan atau Pengakuan Relawan
Penghargaan atau sistem pengakuan untuk relawan yang berprestasi atau aktif dalam kegiatan Palang Merah.
Pelaporan Bencana dan Peringatan Dini
Fitur untuk melaporkan bencana atau situasi darurat secara real-time dan menerima peringatan dini melalui aplikasi.
Pendataan dan Manajemen Relawan
Pengembangan platform digital untuk merekrut, mendaftarkan, dan mengelola relawan secara efisien. Ini dapat mencakup aplikasi mobile dan platform web yang memungkinkan relawan untuk mendaftar, melacak jadwal kegiatan, dan berkomunikasi dengan PMI.
Pemantauan dan Manajemen Bencana
Penggunaan teknologi GIS (Geographic Information System) untuk pemetaan risiko bencana dan pemantauan kondisi wilayah terdampak.
Integrasi sensor IoT (Internet of Things) untuk memantau kondisi cuaca, air, dan lingkungan.
Donasi Online
Penggunaan platform digital untuk menggalang dana secara online. PMI dapat mengembangkan situs web dan aplikasi mobile yang memudahkan masyarakat untuk berdonasi secara langsung, serta memberikan transparansi tentang bagaimana dana tersebut digunakan.
Sistem Manajemen Logistik dan Persediaan
Penggunaan sistem manajemen logistik berbasis cloud untuk memantau dan mengelola persediaan perlengkapan bantuan.
Integrasi teknologi RFID (Radio-Frequency Identification) untuk pelacakan dan pengelolaan inventaris secara real-time.
Pelacakan Logistik dan Distribusi
Implementasi sistem pelacakan barang dan logistik berbasis digital untuk memantau pergerakan persediaan, obat-obatan, dan perlengkapan medis. Hal ini dapat membantu PMI dalam mengoptimalkan distribusi bantuan dan memastikan bahwa bantuan mencapai penerima yang tepat pada waktu yang tepat.
Pelatihan dan Edukasi Online
Platform digital untuk menyediakan pelatihan dan edukasi tentang pertolongan pertama, mitigasi bencana, dan kesehatan masyarakat.
Penyediaan kursus online dan webinar untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan relawan.
Monitoring dan Evaluasi Program
Penggunaan teknologi digital untuk melacak dan mengevaluasi efektivitas program-program PMI. Ini dapat melibatkan pengumpulan data secara real-time, survei online, dan analisis data untuk memahami dampak program dan mengidentifikasi area-area perbaikan.
Dengan menerapkan inovasi-inovasi digitalisasi ini, PMI dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam memberikan bantuan kemanusiaan secara efektif dan merespons dengan cepat terhadap bencana dan keadaan darurat lainnya.
Layanan Tambahan Aplikasi PMI
Berbagai variasi fitur yang lebih spesifik bisa Anda tambahkan untuk meningkatkan kenyamanan dan memudahkan pengguna dalam menggunakan aplikasi PMI, serta menjadi nilai tambah bagi pengguna, seperti:
Pendeteksian Kebutuhan Darurat Berbasis Suara
Fitur yang memungkinkan pengguna untuk merekam pesan suara yang menggambarkan kebutuhan darurat di wilayah mereka. Teknologi pemrosesan bahasa alami kemudian dapat menganalisis pesan tersebut dan mengidentifikasi kebutuhan darurat secara otomatis, memungkinkan tim Palang Merah untuk merespons dengan cepat.
Penggunaan Teknologi Blockchain untuk Transparansi Donasi
Implementasi teknologi blockchain untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dan pelaporan donasi.
Pembuatan platform blockchain yang dapat diakses publik untuk melacak penggunaan dana donasi.
Sistem Prediksi Kebutuhan Bantuan
Penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisis data historis dan faktor-faktor seperti cuaca, epidemi, atau peristiwa sosial, untuk memprediksi kebutuhan bantuan di suatu daerah. Hal ini memungkinkan Palang Merah untuk merencanakan distribusi bantuan dengan lebih efektif.
Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi
Fitur yang mengintegrasikan data kesehatan masyarakat dari berbagai sumber, termasuk rumah sakit, puskesmas, dan fasilitas kesehatan lainnya, sehingga Palang Merah dapat memantau dan mengevaluasi dampak kesehatan dari bencana atau situasi krisis.
Platform Berbagi Pengetahuan dan Riset
Pembuatan platform yang memungkinkan para ahli, relawan, dan lembaga kemanusiaan lainnya untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan penelitian terkait dengan mitigasi bencana, pertolongan pertama, dan pemulihan pasca-bencana.
Sistem Pelaporan Palsu (Fake Reporting) Detection
Algoritma kecerdasan buatan yang dapat mendeteksi laporan palsu atau informasi yang menyesatkan terkait dengan situasi darurat, memungkinkan Palang Merah untuk memfilter informasi yang tidak valid dan meningkatkan keandalan data.
Aplikasi untuk Pemantauan dan Perlindungan Hewan
Fitur khusus dalam aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk melaporkan dan memantau kesejahteraan hewan yang terkena dampak bencana atau situasi krisis, serta memberikan panduan pertolongan pertama untuk hewan yang terluka.
Berapa Anggaran Pembuatan Aplikasi PMI?
Apabila Anda merasa sudah butuh membuat aplikasi, sekarang pertanyaan berikutnya adalah berapa Anggaran pembuatan aplikasi? Sebenarnya ada banyak faktor yang membuat harga pembuatan aplikasi menjadi beragam. Namun umumnya, apabila Anda bekerjasama dengan sebuah software house atau vendor IT, maka ada beberapa hal yang bisa dijadikan perhitungan, yakni terkait gaji dari orang-orang yang terlibat.
Secara umum, pembuatan aplikasi memerlukan satu tim yang terdiri dari project manager, UI/UX designer, backend programmer, mobile programmer, dan juga qa tester. Pengerjaan project biasanya memakan waktu empat sampai maksimal enam bulan. Itu dengan asumsi tidak ada penambahan fitur di tengah-tengah proses pengerjaan sehingga memperpanjang waktu pengerjaan.
Setelah mengetahui hal tersebut, maka perhitungan biayanya adalah gaji dari semua orang yang terlibat, dikalikan waktu pengerjaan. Mari asumsikan pukul rata semua orang yang terlibat dalam pengerjaan aplikasi itu enam juta rupiah per bulan. Berarti perhitungannya adalah enam juta rupiah dikali lima (jumlah orang yang terlibat), yaitu tiga puluh juta rupiah, setelahnya dikalikan empat (lama waktu pengerjaan empat bulan), dan bisa diketahui nominalnya adalah seratus dua puluh juta rupiah.
Meski demikian, itu masih belum termasuk biaya server, biaya third party, biaya tools, dan juga management fee. Karena itulah, wajarnya biaya pembuatan aplikasi adalah sekitar dua ratus juta sampai tiga ratus jutaan. Itu dengan estimasi pengerjaan lancar tanpa ada penambahan fitur dadakan di tengah jalan.
Bagaimana Cara Membuat Aplikasi PMI?
Setelah mengetahui potensi dan manfaat dari aplikasi ini. Pertanyaannya, bagaimana cara membuat aplikasi tersebut? Untuk membuat sistem tersebut, Anda perlu bekerjasama dengan vendor IT yang kompeten, salah satunya adalah Layana.ID.
Kami, Layana.ID adalah software house yang sudah berdiri sejak 2016 dan telah membantu bisnis baik skala kecil maupun besar melakukan digitalisasi. Ingin berkonsultasi terkait pembuatan Aplikasi Palang Merah Indonesia terlebih dahulu? segera hubungi kami.